INSTALASI SERVER DNS
Paket yang dibutuhkan untuk instalasi di sisi server yakni named (dibaca : "nem-di"). Untuk instalasi sangat mudah, kita gunakan perintah yum seperti dibawah ini:
[root@Asih ~]# yum
install bind bind-chroot bind-libs bind-utils
Kita coba jalankan service
named, namun akan muncul pesan bahwa service tidak bisa dijalankan, seperti
dibawah ini:
[root@Asih ~]# service
named start
Locating
/var/named/chroot//etc/named.conf failed:
[FAILED]
You have new mail in
/var/spool/mail/root
Untuk itu, kita harus
menginstall caching-nameserver, dan file konfigurasi default
akan ter-create secara otomatis.
[root@Asih ~]# yum
install caching-nameserver
Kita coba jalankan kembali service named seperti sebelumnya:
[root@Asih ~]# service
named start
Starting named:
[ OK ]
Dari output diatas, maka
service named untuk DNS server telah berhasil dijalankan. Dari sisi Client,
arahkan DNS ke IP server Handrianus (server
DNS) melalui konfigurasi IP Address atau ditambahkan pada : /etc/resolv.conf.
Selanjutnya kita coba test dengan perintah dibawah ini:
[root@tokobuku ~]#
host www.asih.com
;; connection timed
out; no servers could be reached
Dari pesan error diatas,
client tidak dapat menemukan server dns (asih.com). Hal ini dikarenakan pada
server dns secara default hanya listen di port 53. Untuk itu di server dns,
kita harus merubahnya terlebih dahulu :
[root@Asih ~]# nano
/etc/named.caching-nameserver.conf
Berikan komentar pada baris berikut :
#listen-on port 53 {
127.0.0.1; };
Restart service named
[root@Asih ~]# service
named restart
Stopping named:
[ OK ]
Starting named:
[ OK ]
Lakukan test kembali dari client sembaranglah:
[root@tokobuku ~]#
host www.asih.com
Host handrianus not
found: 5(REFUSED)
Dari pesan diatas, BIND
sudah bisa Listen request dari Client, namun masih belum bisa menjawab request
domain asih.com, dikarenakan kita belum membuat zona untuk penamaan host.
KONFIGURASI SERVER DNS
Konfigurasi ini digunakan
untuk membuat Hosting Domain di jaringan Lokal. Yang perlu kita lakukan
terlebih dahulu yakni dengan membuat zona baru untuk Domain asih.com. Perlu
diketahui bahwa server dns ini akan kita buat sebagai master-server, yang
artinya apabila kita hendak menerapkannya secara luas, misalnya dengan
menambahkan slave zone maka server majapahit ini akan menjadi master nya,
karena informasi seluruh domain nantinya akan disimpan disini. Sebelum
melakukan konfigurasi, perlu diingat kembali bahwa kita menggunakan
"bind-chroot" pada saat instalasi, ini artinya file konfigurasi utama
berada di "/var/named/chroot/var/named" dan bukan di
"/var/named".
Untuk membuat domain "asih.com",
BIND memerlukan 3 buah parameter. Pertama, informasi nama domain, yakni "asih.com".
Kedua, kita akan set server ini sebagai master domain asih.com. Ketiga,
informasi lokasi file zona yang akan digunakan untuk domain majapahit.com.
Lakukan konfigurasi pada named.conf (/var/named/chroot/etc/named.conf)
[root@Asih ~]# nano
/var/named/chroot/etc/named.conf
Tambahkan konfigurasi seperti dibawah :
options {
directory "/etc";
pid-file
"/var/run/named/named.pid";
recursion no;
};
zone "asih.com"
{
type master;
file "/var/named/asih.com.hosts";
};
Perhatikan pada baris
"file "/var/named/asih.com.hosts". Kita buat file tersebut pada
direktori /var/named/chroot/var/named.
[root@Asih ~]# nano
/var/named/chroot/var/named/asih.com.hosts
Tambahkan konfigurasi seperti dibawah :
$ttl 38400
asih.com. IN
SOA dns0.asihcom. ichigo.asih.(
1187790697 ; serial number
10800 ; refresh
3600 ; retry
604800 ; expiry
38400 ) ; minimum
www.asih.com. IN
A 192.168.0.101
ftp.asih.com. IN
CNAME www
mail.asih.com. IN
A 192.168.0.101
asih.com. IN NS
dns0.asih.com.
asih.com. IN NS
ns1.asih.com.
asih.com. IN MX
10 mail
asih.com. IN MX
20 mail
Simpan perubahan, dan restart service named
[root@Asih ~]# service
named restart
Stopping named:
[ OK ]
Starting named:
[ OK ]
Tahap konfigurasi telah
selesai, dan harap diperhatikan penulisan tanda titik (" . ")
dibelakang nama domain, karena biasanya kesalahan konfigurasi timbul dari hal
tersebut.
TEST SERVER DNS
Untuk menguji hasil konfigurasi, kita akan lakukan dari server dns itu sendiri terlebih dahulu.
[root@Asih ~]# host
www.asih.com localhost
Using domain server:
Name: localhost
Address: 127.0.0.1#53
Aliases:
www.asih.com has
address 192.168.0.101
Test mx records, untuk
keperluan penggunaan mail server yang akan kita gunakan pada tutorial
selanjutnya.
[root@Asih ~]# host -t
mx asih.com localhost
Using domain server:
Name: localhost
Address: 127.0.0.1#53
Aliases:
asih.com mail is
handled by 10 mail.asih.com.
asih.com mail is
handled by 20 mail.asih.com.
Selanjutnya, kita lakukan
test dari client. Perintah yang digunakan sama seeprti diatas, hanya saja kita
tidak menyertakan parameter "localhost", karena kita akan mencobanya
dari server lain. Pertama, kita coba test ping dengan menggunakan nama domain:
[root@sembaranglah ~]#
ping www.asih.com
PING www.handrianus.com
(192.168.0.101) 56(84) bytes of data.
64 bytes from
192.168.0.101: icmp_seq=1 ttl=64 time=0.787 ms
64 bytes from
192.168.0.101: icmp_seq=2 ttl=64 time=0.745 ms
64 bytes from
192.168.0.101: icmp_seq=3 ttl=64 time=0.753 ms
Selanjutnya kita test dengan :
[root@tokobuku ~]#
host www.asih.com
www.asih.com has
address 192.168.0.101
Test mx record :
[root@tokobuku ~]#
host -t mx asih.com
asih.com mail is
handled by 20 mail.asih.com.
asih.com mail is
handled by 10 mail.asih.com.
File Word Download Disini
No comments:
Post a Comment